Selasa, 26 Agustus 2014

Dari Mbak Dey

Mungkin, ini yang pernah terlintas di pikiranmu:
| Jangan Berhenti
Jangan mundur, aku berdoa dalam hati. Jangan berhenti hanya karena cara berpakaianku belum rapi. Mungkin kata orang belum syari. Aku ingin menjaga diri. Maukah kau mengajari?
Jangan berhenti hanya karena aku tidak paham ilmu agama ini. Aku ingin belajar tapi tak punya tempat dan teman. Maukah kau menemani?
Aku memang tidak baik. Tapi aku mau belajar. Apa kamu bisa mengerti?
Bila caraku ini salah, ingatkanlah. Aku hanya tidak tahu bagaimana meluruskan diriku sendiri. Aku ingin dibimbing.
Kau sudah mengenalku sejauh ini, kan?
Jangan berhenti, tapi tolong jangan buat aku bergantung. Aku paham mungkin ditengah perjalanan kau akan meninggalkan. Merasa aku tak kunjung mengerti, tak kunjung berubah. Aku (sepertinya) tidak masalah. Aku akan belajar mengerti.
Kau sudah mengenalku sejauh ini, kan?
(Kurniawan Gunadi, 2014)

Jumat, 13 Juni 2014

Apa Kau Bisa?

Aku tidak tertarik siapa dirimu,
Atau bagaimana kau tiba di sini.
Aku ingin tahu apakah kau mau berdiri di tengah api
Bersamaku dan tak mundur teratur.
Aku tidak tertarik di mana atau dengan siapa kau belajar.
Aku ingin tahu apakah yang menjagamu dari dalam,
Saat segala hal berjatuhan.
Aku ingin tahu apakah kau bisa
sendirian bersama dirimu
Dan apakah kau benar-benar
menyukai temanmu
Di saat-saat hampa
-Jean Houston, A Passion for The Possible