Senin, 25 November 2013

Demi Pena

Menulis adalah proses meditasi. 
Menulis adalah proses menajamkan semua insting dan indra kita dalam interaksi dengan semesta. 
Menulis adalah keheningan yang memekakan telinga kita untuk mendengarkan setiap tetes air dan dawai yang lirih di kesunyian. Menulis adalah proses menyatu dengan alam, proses menangkap gerak sopntan semesta dan kemudian dilukis dalam kata. 
Menulis adalah upaya menagkap makna, mengingatnya, kemudian mengabadikannya.


Untukmu Yang Tak Tahu Siapa

Untuk seseorang yang belum pernah terbayang wajahnya,
yang belum  aku tau sikapnya,
belum aku rasakan kasih sayangnya,
Ya Allah,, semoga  Engkau selalu melindunginya, dan menjadikan apa yang terjadi pada kami nanti  tetap sebagai bentuk rasa Cinta kami pada- Mu..  Semoga ayat-ayat cinta yang tertera dalam kitab suci  Al-Qur’an itu selalu melindungi kami dari fatamorgana dunia ini..
Ya Allah, bimbing selalu langkahnya, mudahkanlah rizkinya, dan  jadikanlah dia  hamba-Mu yang shalih.. yang bersamanya aku akan mencetak para kader dakwah terbaik yang siap berjuang di jalan-Mu ini ya Allah..
Jaga dia ya Allah, jaga dia dari godaan nikmat dunia, jaga dia dari kelalaian dan kemalasan. Jaga dia dari syaitan yang berwujud manusia..
Jadikanlah dia hamba-Mu yang taat, hamba-Mu yang sabar..
Jadikanlah dia Murabbi yang terbaik untukku dan anak2ku kelak,
Jadikanlah dia Murabbi yang baik untuk keluarga, teman dan masyarakat..
Amiin.. :)


Sumber: http://najmulhayah.wordpress.com/category/about-love/

Minggu, 17 November 2013

KKL 3 - Pulang Kampung

Hehehe., iya rasanya kayak pulang kampung kok. Keuliah Kerja Lapangan yang ketiga dan terakhir ini (Huhuhu #sedih) memang obyeknya ada di Jawa Barat. Tasikmalaya, Garut, dan Bandung, sedikit melewati Sumedang hanya sedikit tak apalah yang penting bisa melihat Tampomas secara dekat dan nyata (buka di gambar). Hhe
Materi KKL kali ini adalah deviasi dan patologi sosial. Dari tiga KKL yang telah dijalani, jujur sejujur-jujurnya KKL ini adalah KKL yang paling menakjubkan , mengesankan, dan membuat ketagikan. Ya mungkin karena obyek KKL Jawa Barat, makanannya cocok sama lidah, dan yang tak kalah mengharukan KKL ini adalah KKL terakhir. Apa artinya???? Artinya ini adalah perjalanan panjang terakhir kita Sosiologi angkatan 2011 A dan B. Hiks hiks hiks. 
Ya walaubagaimanapun tetap semangat kawan, ini bisa jadi perjalanan panjang terakhir kita, tapi percayalah kita akan berjalan sendiri kelak, sukses, dan mengulang kembali perjalanan ini dnegan wujud yang berbeda. Bisa saja kan nanti kita bertemu diluar negeri dalam rapat pembentukkan sebuah lembaga kemanusiaan di Palestina mungkin? Aamiin, atau kita kembali lagi ke Bandung dan mendirikan yayasan sosial disana. Atau membuat Pesantren di Bali. Atau bisa juga rapat anggota senat Universitas Negeri Yogyakarta, hahaha. Semoga semuanya terwujud. Atau paling tidak salah satunya. Ya harus percaya, mimpi hari ini adalah kenyataan hari esok. 
Ya udah deh sekarang waktunya review perjalanan kemarin yuks.
Tanggal 31 Oktober malam rombongan berangkat dari Yogya menggunakan 2 Bus besar yang nyaman banget. Dan sampai di Tasikmalaya sekitar pukul 03.30. Kita mandi dan sholat shubuh di salah satu Rumah makan di Tasik. Dan langsung melanjutkan perjalanan ke obyek KKL kita yang pertama yakni, Pondok Pesantren Suryalaya. 

Pondok Pesantren Suryalaya

Senin, 12 Agustus 2013

Rantau 1 Muara

Biarkanlah hari terus berlari
Tetaplah jadi manusia mulia, apapun yang terjadi
Janganlah galau dengan tiap kejadian sehari-hari
Karena tak ada yang abadi, semua kan datang dan pergi
Jadilah pemberani melawan rasa takut sendiri
Karena lapang dan tulus adalah dirimu sejati
Janganlah pandang hina musuhmu
Karena jika ia menghinamu, itu ujian tersendiri bagimu
Takkan abadi segala suka serta lara
Takkan kekal segala sengsara serta sejahtera

Merantaulah. Gapailah setinggi-tingginya impianmua
Berpergianlah. Maka ada lima keutamaan untukmu
Melipur duka dan memulai penghidupan baru
Memperkaya budi, pergaulan yang terpuji,
Serta meluaskan ilmu


Diadaptasi dari bait syair-syair Imam Syafii (767-820)

Tulisan Pembuka Novel Rantau 1 Muara

Rabu, 24 April 2013

Hidup yang Memberi sarana Kehidupan




Tiba-tiba sadar bahwa bekas luka ini belum juga bisa tersembuhkan. Padahal kecelakaan itu Sudah terjadi lama, Ya Allah berikan kecepatan dalam penyembuhan.  Aku ingin terus menjadi perantara kehidupan mereka.
***
Aku hanya bingung dengan jarak yang memisahkan dan mematikan. Aku juga tak habis fikir dengan apa yang sebenarnya ada dalam bayangan. Kemewahan duniawi yang mereka rasakan tidakkah terlalu murah harganya jika dibandingkan dengan semilir angin yang aku hasilkan.
Tanda tanya itu belum juga terjawab saat mereka mendirikan mopnumen-monumen yang ditanda tangani pejabat Jakarta. Untuk apa ya? Melukis sejarah? Bisa jadi, tapi yang lebih tidak  masuk nalar adalah patung-patung selamat datang itu, menggambarkan keagungankah? Menyiratkan keangkuhan? Bagiku itu kembali ke alam jahiliah. Memuja patung. Bukankah tidak ada mulianya ya? Berjuta-juta dimusnahkan untuk membuat sebuah benda mati tak berfungsi, lebih baik dialukasikan saja untuk perawatan dan pelestarian atau biaya perang fisabilillah.
***

Minggu, 14 April 2013

Ringkasan Buku Komitmen Muslim Sejati Karya Fathi Yakan


Kita muslim? Ya benar adanya. Warisan juga memang tidak salah. Tetapi ketika sudah mengetahui seperti ini, tentu tidak serta merta menerima semua itu begitu saja. Ketika kita mengaku muslim tentu kita akan mencari ini dan itu, mengapa begini dan mengapa begitu. Dalam bab pertama dalam buku “Komitmen Muslim Sejati”  seseorang yang mengaku muslim tentu tidak hanya cukup dilisannya saja tetapi juga harus mengislamkan aqidah, ibadah, akhlak, keluarga, rumah tangga, kita juga harus mengalahkan nafsu, dan harus juga meyakini bahwa masa depan adalah milik Islam.
Beraqidah, jelas aqidah yang lurus yang juga memuat beragam konsekuensi diantaranya menyakini pencipta alam adalah Allah, mengimani bahwa tidak ada yang diciptakan sia-sia, mengimani Nabi, Rasul, dan kitab-kitab-Nya, meluruskan tujuan hidup untuk beribadah kepada-Nya, meyakini balasan untuk orang mukmin adalah surga dan untuk orang kafir adalah neraka, menanamkan dalam hati bahwa manusia melakukan kebaikan dan kejahatan dengan ikhtiar dan kehendak-Nya, meyakini ketetapan syariat adalah hak Allah yang tidak boleh dilanggar, mengetahui nama dan sifat Allah, bertafakur mengenai ciptaan Allah, senantiasa menginternalisasikan bahwa sifat-sifat Allah berbeda dari makhluk-Nya, senantiasa takut pada-Nya, mengingat-Nya, cinta, tawakal, menggantungkan diri, bersyukur, menyadari pengawasan-Nya, dan selalu beristigfar memohon ampun pada-Nya.

Jumat, 29 Maret 2013

Manajemen Waktu

 
 
Detik, menit, jam, hari, minggu, bulan, dan tahun akankah hanya sia-sia? Padahal detik-detik itu bermakna, menit-menit itu mampu mampu membuat orang terlena, dan jam demi jam hidup kita akan dimintai pertanggung jawabannya. Akankah kita hanya diam dan berceloteh “Hidup saya, biarkan saja mengalir seperti air” Mudah sekali apabila mengalir seperti air, tidak kah kita sadar bahwa air itu mengalir dari tempat yang permukaannya tinggi ke permukaan yang lebih rendah.
Kualitas diri harusnya semakin hari semakin tinggi, bukan malah semakin kebawah. So? Waktu... Ya Allah telah menjawab jauh-jauh hari sebelum kita berfikir ke arah sana. Allah bersumpah dalam banyak ayat di Al-Quran. Allah bersumpah atas nama masa, waktu duha, atas nama pagi dan juga petang. Dalam surah An-Nasr, Asy-Syam, Al-Fajr, Ad-Dhuha, dan Al-Lail. Isi sumpah ini bukan perkara yang biasa Allah bersumpah berkali-kali menunjukan bahwa pentingnya waktu tidak bisa ditawar-tawar lagi.

Selasa, 26 Maret 2013

Bedah Buku “Cahaya Abdi Muhamad” Memberi Inspirasi Kepemimpinan Sejati




Jumat, tanggal 16 Maret 2013 jajaran dekanat Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta  (FIS UNY) gelar acara bedah buku “Cahaya Abadi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam Kebanggaan Umat Manusia”. Acara ini merupakan salah satu acara dari sejumlah rangkaian Dies Natalis UNY yang ke-49.
Bedah buku ini berlangsung di Ruang Ki Hajar Dewantoro FIS UNY yang dihadiri oleh Wakil Rektor I, Dekan Fakultas Ilmu Sosial, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Fakultas Ilmu Pendidikan, juga para guru besar dan dosen serta para mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta dari beragam fakultas.

Sabtu, 23 Februari 2013

Sandiwara Cinta


Kala cinta pada manusia adalah segalanya
Indahnya impian dan harapan
Telah membutakan mata
Hingga menipuku dalam sandiwara sempurna
Dan kudapat hanya luka mendalam yang sulit kusembuhkan

Kucoba seperti tak ada apa-apa kucoba yakinkanku kan baik-baik saja
Akhirnya kulelah bertahan
Dan ingin kucurahkan segala rasa kekecewaan

Reff:
Terasa menyesakan dada
Kala cinta pada manusia
Dikhianati tinggalkan ku sendiri
Hanya air mata bicara
Tanda hati hancur terluka
Kau masih saja menemani setia

Tiada Kau lelah akan keluhan
Tiada Kau marah karena bosan
Mendengarkanku
Yang telah melupakan-Mu
Aku melupakan-Mu

Kini aku mengerti bahwa
Cinta-Mu saja yang tak akan pernah mengecewakanku

Back to Reff

Minggu, 17 Februari 2013

Wardah Acne Series

Acne Face Powder 
  • Formulanya ringan
  • Tidak membuat kulit berminyak atau mengkilap
  • Dilengkapi oil control dan anti bakteri, cocok untuk kulit berjerawat
  • Wajah menjadi lebih segar dan tampak halus
  • Kandungan bahan aktif : Triclosan (sebagai anti bakteri), Asam Salicylate (membantu proses eksfoliasi dan menipiskan noda hitam bekas jerawat), Soybean Extract (membantu proses pencerahan kulit)

Cara Pakai :
  1. Gunakan Acne Face Powder setelah menggunakan pelembab (Acne Perfecting Moisturizer Gel)
Harga Rp.34.000




Kamis, 07 Februari 2013

Amanah

Sejatinya amanah itu
Bukan karena kamu mampu
Bukan pula karena mereka merasa kamu mampu

Bukan karena kamu tahu kapasitasmu
Bukan pula karena mereka tahu kapasitasmu

Amanah itu kehendak Allah
Rencana-Nya atas kehidupanmu

Percayalah, ada rencana terbaik yang sudah Allah persiapkan 
Sikapilah dengan ikhtiar terbaikmu
Serta pertanggungjawaban terbaik yang bisa kau persiapkan 

Sekali lagi, ini bukan tentang kamu dan mereka
Ini tentang kamu dan Dia
Dan melangkahlah dengan percaya, 
bahwa bersama-Nya semua akan baik baik saja


Pesan Murrabiku., :)

Jumat, 04 Januari 2013

Keberadaan Norma Sosial dalam Masyarakat Desa Tasik Agung


Interaksi di desa Tasikagung kabupaten Rembang sering dilakukan masyarakat setempat. Interaksi antar nelayan dilakukan setiap hari, mereka saling bercengkrama antar satu kapal dengan kapal lain untuk sekedar menghilangkan rasa penat. Seluruh nelayan di desa ini saling mengenal anggota masing-masing kapal. Adanya seseorang yang menjebatani interaksi dari nelayan ke konsumen sangat membantu mereka. Bupati Rembang merupakan salah satu orang yang berperan membangun perekonomian Desa Tasik Agung. Hasil nelayan ini telah ditampung di sebuah pabrik sarden di daerah Rembang. Dibangunnya pabrik sarden disekitar lokasi dipercaya akan membantu perekonomian warga sekitar. 

Kampung Toga Pilihan Wisata Keluarga Anda



A.    Lokasi
Kampung Toga adalah kawasan wisata terpadu di Kota Sumedang yang terdiri berbagai macam fasilitas rekreasi dengan suasana pedesaan Jawa Barat yang cocok sebagai tempat keluarga bersantai dan menghabiskan waktu liburan. Kampung Toga disiapkan untuk kawasan wisata bewawasan lingkungan menuju kawasan hutan kota dengan berbagai fasilitas yang lengkap. Lokasi Kampung Toga Sekitar 2 Km dari pusat pemerintahan Kabupaten Sumedang dengan ketinggian 650 dpl koordinat S 06.52.35.1,E 107. 54.34.5 dengan nuansa perbukitan yang asri dan pemandangan kota Sumedang serta hamparan sawah dan sungai yang dapat dinikmati dengan wisata dirgantara yaitu paralayang dan gantole. Dari puncak bukit Toga terlihat hamparan pesawahan, perkebunan dengan panorama khas Parahiangan. Fasilitas yang tersedia di kampung Toga sangat beranekaragam, terdapat 20 Villa berbagai tipe, fasilitas kolam renang dewasa dan anak, restoran, dengan fasilitas lesehan, meeting room, ruang terbuka. Fasilitas outbond, kegiatan olah raga dirgantara, paralayang, dan gantole. Danau buatan, kebun buah-buahan, tanaman obat keluarga.